Contoh laporan observasi lapangan

LAPORAN OBSERVASI LAPANGAN
KEDAI MIE AYAM LEK TINOK Ds. Ngale, Kec. Paron, Kab. Ngawi
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewiraushaan
Dosen pengampu: Nabella Dananier, M.Pd.I












Disusun Oleh :
Yolanda Fifiana Dwi Mukti


INSTITUT AGAMA ISLAM NGAWI
FAKULTAS TARBIYAH
JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
2016

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan banyak nikmat dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan observasi ini yang merupakan tugas kuliah kewirausahaan. Kami sampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada dosen pengampu mata kuliah Kewirausahaan, Nabella Dananier M.Pd.I. dan semua pihak yang turut membantu proses penyusunan observasi ini.
Kami menyadari dalam penulisan observasi ini masih begitu banyak kekurangan-kekurangan dan kesalahan-kesalahan baik dari isinya maupun struktur penulisannya, oleh karena itu kami sangat mengharap kritik dan saran positif untuk perbaikan dikemudian hari.
Demikian semoga laporan observasi ini memberikan manfaat umumnya pada para pembaca dan khususnya bagi penulis sendiri. Amin.












DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………...i
DAFTAR ISI……………………………………………………………….…ii
BAB I…………………………………………………………………………1
PENDAHULUAN………………………………………………………….....1
A. LATAR BELAKANG………………………………………………..1
B. METODE PENELITIAN…………………………………………….2
C. RUMUSAN MASALAH…………………………………………….2
D. TUJUAN PENULISAN……………………………………….......…2
E. MANFAAT PENULISAN…………………………...……………....2
 BAB II……………………………………………..………………………...4
LAPORAN HASIL OBSERVASI
A. LATAR BELAKANG PEMBUATAN USAHA……………………...4
B. CARA MEMULAI USAHA…………………………………………4
C. HAL-HAL YANG DIPERLUKAN UNTUK MEMULAI USAHA…4
D. KENDALA DALAM MENJALANKAN USAHA…………………...5
E. FAKTOR YANG MENYEBABKAN KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN DALAM  USAHA……………………………………5
BAB III………………………………………………………………………...8
PENUTUP……………………………………………………………………..8
A. KESIMPULAN………………………………………………….…….8
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….………9






 BAB I
1. PENDAHULUAN

A.  LATAR BELAKANG
Kewirausahaan adalah padanan kata dari entrepreneurship dalam bahasa Inggris, unternehmer dalam bahasa Jerman, ondernemen dalam bahasa Belanda. Sedangkan di Indonesia diberi nama kewirausahaan . Kata entrepreneur berasal dari bahasa Perancis yaitu entreprende yang berarti petualang, pengambil risiko, kontraktor, pengusaha (orang yang mengusahakan suatu pekerjaan tertentu), dan pencipta yang menjual hasil ciptaannya.
Entrepreneurship adalah suatu kemampuan untuk mengelola sesuatu yang ada dalam diri anda untuk dimanfaatkan dan ditingkatkan agar lebih optimal (baik) sehingga bisa meningkatkan taraf hidup Anda dimasa mendatang.
Mata kuliah Kewirausahaan merupakan mata kuliah yang dapat mendorong dan memotivasi kita untuk memulai usaha baru yang berpotensi dalam masyarakat. Selain itu juga bertujuan mengubah pola pikir kita yang selalu ingin mendapatkan pekerjaan, bukan menciptakan sebuah lapangan pekerjaan.
Dengan adanya observasi lapangan ini diharapkan mahasiswa dapat belajar berwirausaha agar siap ketika terjun langsung di masyarakat. Dan diharapkan mahasiswa bisa menjadi pribadi yang mandiri, kreatif dan inovatif sehingga tidak hanya mengandalkan pekerjaan dari orang lain tetapi dapat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri yang tentunya dapat bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain. Maka pada makalah ini saya mengobservasi bisnis berjualan mie ayam. Sebagai contoh saya mengobservasi penjual mie ayam dekat rumah saya yang di beri nama “Kedai Mie Ayam Lek Tinok”.



B.  METODE PENELITIAN
Langkah – langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :
Studi literature
Pengumpulan data (wawancara dan pengamatan)
Penarikan kesimpulan

C.  RUMUSAN MASALAH
Apa latar belakang pembuatan usaha ini?
Bagaimana cara memulai usaha tersebut?
Hal-hal apa saja yang diperlukan untuk memulai usaha ini?
Apa saja kendala dalam menjalankan usaha tersebut dan bagaimana cara mengatasinya?
Faktor apa saja yang dapat menyebabkan keberhasilan dan kegagalan dalam menjalankan usaha?

D. TUJUAN PENULISAN
Untuk mengetahui kiat-kiat membangun sebuah usaha, memahami karakteristik kewirausahaan maupun karakteristik wirausaha, memahami hakikat nilai dan perilaku wirausaha, mengetahui motif yang mendasari menjadi wirausaha, memahami proses kewirausahaan serta factor-faktor penyebab kegagalan dan keberhasilan wirausaha.

E. MANFAAT PENULISAN
Membantu mahasiswa memahami dan mendalami pokok bahasan khususnya tentang konsep dasar kewirausahaan, karakteristik kewirausahaan dan wirausaha, nilai dan perilaku wirausaha, motif menjadi wirausaha, serta proses kewirausahaan dan factor-faktor penyebab kegagalan dan keberhasilan wirausaha.
Memberikan informasi secara mendalam mengenai pengertian kewirausahaan, karakteristik kewirausahaan dan wirausaha, nilai dan perilaku wirausaha, motif menjadi wirausaha, serta proses kewirausahaan dan factor-faktor penyebab kegagalan dan keberhasilan wirausaha



BAB II
PEMBAHASAN
LAPORAN HASIL OBSERVASI

Latar belakang pembuatan usaha
Sejarah atau latar belakang dari usaha bisnis berjualan Mie Ayam ini selain factor ekonomi yaitu karena pada zaman sekarang ini banyak sekali masyarakat atau pihak konsumen lebih ingin mencari atau mendapatkan makanan cepat saji ( instan) dan yang pasti dengan harga yang terjangkau. Oleh karena itu wirausahawan ini memilih bisnis tersebut.

Cara memulai usaha
Mencari ilmu tentang pembuatan mie ayam, baik melalui buku atau referensi lain. Bisa juga belajar langsung dengan cara mendatangi pengusaha mie ayam dan belajar langsung kepadanya.
Menyiapkan peralatan untuk pembuatan mie dan perlengkapan penjualan
Menentukan strategi pemasaran

Hal-hal yang diperlukan untuk memulai usaha
Modal
Untuk membuka usaha pasti memerlukan modal. Modal yang di perlukan tergantung pada jenis usaha yang akan di buat.
Pemilihan tempat
Dalam pemilihan tempat berjualan kita harus pandai-pandai memilih tempat yang letaknya strategis agar bisnis yang kita jalankan dapat berkembang dengan baik.
Pemilihan karyawan
Dalam pemilihan karyawan harus benar-benar yang ahli dalam hal memasak karena jika tidak akan menyebabkan bisnis kita menjadi gulung tikar atau rugi.
Promosi
Promosi dapat dilakukan dengan cara menyebarkan brosur ke masyarakat disekitar tempat jualan kita. Bila perlu berikan diskon atau potongan harga pada setiap pembelian agar menarik perhatian konsumen.

Kendala dalam menjalankan usaha
Banyaknya persaingan
Setiap usaha pasti ada persaingan dan cara mengataasi persaingan tersebuat adalah dengan cara menggunakan strategi usaha yang tepat dan seorang harus kreatif dan inovatif agar tidak kalah saing dengan wirausahawan lain.
Naiknya harga bahan baku
Naiknya bahan baku merupakan salah satu kendala yang sangat sering dihadapi cara mengatasinya adalah dengan cara mengurangi porsi yang ada atau bisa juga dengan cara menaikkan harga jual.

Faktor yang menyebabkan keberhasilan dan kegagalan dalam  usaha
Faktor Penyebab Keberhasilan Wirausaha
Faktor Peluang
 Faktor SDM
 Faktor Keuangan
Faktor Organisasional
 Faktor Perencanaan
 Faktor Pengelolaan usaha
 Faktor Pemasaran dan Penjualan
 Faktor Administrasi
 Faktor Peraturan Pemerintah, Politik, Sosial, dan Budaya Lokal
 Catatan Bisnis
Faktor Penyebab Kegagalan Wirausaha
Tidak kompeten dalam manajerial
Tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan dan pengetahuan mengelola usaha merupakan factor penyebab utama yang membuat perusahaan kurang berhasil
Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan Mengkoordinasikan, ketrampilan mengelola SDM, maupun kemampuan mengintegrasikan operasi perusahaan.
Kurang dapat mengendalikan keuangan
Agar perusahaan dapat berhasil dengan baik factor yang paling utama dalam keuangan adalah memelihara aliran kas. Yaitu mengatur pengeluaran dan penerimaan secara cermat.
Gagal dalam perencanaan
Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, sekali gagal dalam perencanaan maka akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan.
Lokasi yang kurang memadai
Lokasi usaha yang strategis merupakan factor yang menentukan keberhasilan usaha. Lokasi yang tidak strategis dapat mengakiatkan perusahaan sukar beroperasi karena kurang efisien.
Kurangnya pengawasan peralatan
Pengawasan erat hubungannya dengan efisiensi dan efektifitas. Kurang pengawasan mengakibatkan penggunaan alat tidak efisien dan efektif.
Sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha
Sikap yang setengah-setengah terhadap usaha akan mengakibatkan usaha yang dilakukan menjadi labil dan gagal. Dengan sikap setengah hati,kemungkinan gagal menjadi besar.
Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan/transisi kewirausahaan. Wirausaha yang kurang siap menghadapi dan melaksanakan perubahan,tidak akan menjadi wirausaha yang berhasil. Keberhasilan dalam berwirausaha hanya bisa diperoleh apabila berani mengadakan perubahan dan mampu membuat peralihan setiap waktu.

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kewirausahaan adalah suatu kemampuan kreatif dan inovatif dalam menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda yang dijadikan dasar, kiat dalam usaha atau perbaikan hidup. Hakikat dasar dari kewirausahaan adalah kreativitas dan keinovasian. Kreativitas adalah berfikir sesuatu yang baru dan keinovasian adalah berbuat sesuatu yang baru. Ada beberapa alasan mengapa seseorang berminat berwirausaha yaitu alasan keuangan,alasan sosial, alasan pelayanan dan alasan memenuhi diri.





DAFTAR PUSTAKA

www.budhii.web.id/2014/12/pengertian-kewirausahaan.diakses pada 08 september pukul 21.29
http://tipsserbaserbi.blogspot.co.id/2015/03/8-faktor-penyebab-kegagalan-wirausaha. diakses pada 08 september pukul 22.30